Presiden Jokowi Melakukan Kunjungan Kerja Di Jatim, Tinjau Daerah Irigasi Lodoyo

Baca Juga

Presiden Joko Widodo ketika bertolak menuju Provinsi Jawa Timur, di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (3/03).

Jakarta, Laras Post - Presiden Joko Widodo (Jokowi), Kamis (3/01) hari ini, bertolak menuju Provinsi Jawa Timur (Jatim) guna melakukan kunjungan kerja. Presiden dan rombongan lepas landas dari Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta dengan menggunakan Pesawat Kepresidenan Indonesia -1 pukul 08.50 WIB.

Tiba di Pangkalan TNI AU Abdul Rachman Saleh, Kabupaten Malang pada pukul 10.05 WIB, Presiden disambut oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan.

Presiden Joko Widodo disambut oleh Gubernur Jawa Timur Soekarwo Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, dan Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Luki Hermawan.

Dari pangkalan udara, Presiden menuju daerah irigasi Lodoyo, Kelurahan Jegu, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar untuk meninjau hasil pekerjaan rehabilitasi irigasi Lodoyo. 

Setelahnya, Presiden diagendakan untuk meninjau proyek pengendalian banjir Kali Bogel, Kecamatan Sutojayan, Kabupaten Blitar.

Pada sore harinya, Presiden akan menuju pendopo Kabupaten Blitar untuk menyerahkan sertifikat hak atas tanah untuk rakyat.

Presiden Joko Widodo didampingi Gubernur Jawa Timur Soekarwo, saat tiba di Pangkalan TNI AU Abdul Rachman Saleh, Kabupaten Malang.

Selesai acara, Presiden akan menuju Kabupaten Tulungagung untuk bermalam dan melanjutkan kegiatan kerja keesokan harinya.

Turut mendampingi Presiden dalam penerbangan menuju Provinsi Jawa Timur antara lain, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI Trisno Hendradi, Staf Khusus Presiden Ahmad Erani, dan Komandan Paspampres Mayjen TNI Maruli Simanjuntak.

Demikian siaran pers Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden RI., Bey Machmudin. (Her/sg)