Satgas Penanganan Covid-19 Patuhi Prokes 3M PPKM Mikro Dapat Tekan Zonasi Risiko, Kesembuhan Bertambah Hingga Lampaui Terkonfirmasi Positif - Laras Post

Breaking News

,

Satgas Penanganan Covid-19 Patuhi Prokes 3M PPKM Mikro Dapat Tekan Zonasi Risiko, Kesembuhan Bertambah Hingga Lampaui Terkonfirmasi Positif

Jumlah terpapar COVID-19 di Indonesia Update 3 Mei 2021.

JAKARTA, LARAS POST - Penambahan sembuh kali ini lebih tinggi dari terkonfirmasi positif COVID-19, yakni 4.773 akumulasi 1.535.491 orang. Sedangkan penambahan positif 4.730 akumulasi 1.682.004 orang. Demikian angka itu berdasarkan data yang diperoleh LARAS POST dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), di Jakarta, Senin (3/5/2021) hari ini.

Sementara itu kasus aktif berkurang 196, jumlah menjadi 100.564 kasus.

Pasien Dalam Pengawasan (PDP) atau Suspek jumlah keseluruhan sebanyak 75.355 orang. Ada pun pemeriksaan atau uji spesimen dilakukan terhadap 48.199 spesimen.

Lima provinsi dengan penambahan kasus terkonfirmasi positif tertinggi, yakni Jawa Barat 1.292 orang, disusul DKI Jakarta 757 orang, selanjutnya Jawa Tengah 531 orang, kemudian Riau 341 orang, dan Jawa Timur 215 orang.

Provinsi dengan akumulasi positif terbanyak yakni DKI Jakarta mencapai 411.157 kasus Jawa Barat 283.923 kasus, Jawa Tengah 185.151 kasus, Jawa Timur 148.398 kasus, dan Kalimantan Timur 68.901 kasus.

Pada sisi lain, lima provinsi yang mengalami pasien sembuh tertinggi, yakni Jawa Barat 944 orang, disusul DKI Jakarta 687 orang, selanjutnya Jawa Tengah 599 orang, kemudian Riau 398 orang, dan Yogyakarta 332 orang.

Dari 34 Provinsi atau 510 kabupaten dan kota yang melaporkan penanganan kasus COVID-19, empat provinsi tidak melaporkan kenaikan kasus positif, yakni Kalimantan Barat, Sulawesi Tenggara, Maluku Utara dan Papua.

Untuk provinsi yang mengalami kenaikan kasus positif di bawah 10 orang, terdapat lima provinsi, yakni Papua Barat satu orang, Sulawesi Barat dua orang, Gorontalo tiga orang, Maluku Utara tiga orang, dan Bengkulu tujuh orang.

Sementara itu lima provinsi dengan akumulasi positif terendah yakni, Maluku Utara 4.420 orang, Gorontalo 5.403 orang, Sulawesi Barat 5.474 orang, Bengkulu 6.966 orang dan Maluku 7.549 orang. (Her)

No comments

Terimakasih, apapun komentar anda sangat kami hargai